Assalamualaikum Wr.Wb.
Gimana kabarnya nih sob? Semoga baik-baik aja ya.
Hayoo siapa yang sekarang udah ngitungin hari menuju bulan ramadhan? Yuk mulai dari sekarang persiapkan diri untuk menyambut bulan yang agung ini.
Kali ini aku mau nulis tentang peer group yang sudah hampir mau 4 tahun ini menemani aku selama di kota perantauan ini. Mungkin ini adalah peer group pertamaku setelah aku menempuh jenjang pendidkan dari SD-Kuliah ini. “Berarti gak punya temen deket dong?” Ya ada, temen kecil sih lebih tepatnya. Karena setelah SMA udah punya kesibukan sendiri-sendiri, jadi jarang ketemu dan komunikasi. Temen-temen SD-SMA juga aku anggap semuanya sama aja. Waktu di SMP-SMA aku banyak menghabiskan waktu dengan temen-temen organisasi. Jadi yang namannya peer group atau “geng” istilah populernya, gak ada sama sekali. Mungkin karena memang belum butuh atau gimana akupun gak ngerti. Tapi menurut teori, memang kebutuhan untuk memiliki peer group ini merupakan fase perkembangan dari remaja. Remaja yang lebih banyak menghabiskan banyak waktunya dengan teman sebaya yang sevisi/persamaan hobi/minat.
Kalau menurut kalian, punya peer group penting gak? Mungkin dulu aku menjawabnya gak penting. Ya sebelum mengenal orang-orang diatas itu. Sebelum Aku berstatus mahasiswa. Ternyata semakin banyaknya tuntutan dan kebutuhan, aku secara pribadi butuh orang-orang dekat yang bisa aku ajak ngobrol dan nyambung. Teman yang bukan hanya sekedar bertemu didalam kelas, tapi teman yang siap membantu kita kapanpun ketika membutuhkan. Teman yang bisa kita ajak main untuk menghilangakn kepenatan. Banyak waktuku selama kuliah dihabiskan dengan peer group ini selain waktu untuk kuliah dan organisasi.
Pertama kali diterima di Fakultas Psikologi Undip ini, apa yang aku cari? Ada yang bisa tebak? Hehe. Temen laki-laki jadi hal yang pertama aku cari. Karena kan memang rumornya (emang kenyataan) jurusan Psikologi masih didominasi kaum hawa. Menjadi laki-laki pertama yang masuk group line angkatan menjadikan aku “akward” di percakapan group. Banyak hal yang dibahas sama temen-temen perempuanku yang aku gak begitu paham hehe. Tapi akhirnya, lumayan juga kok laki-laki angkatanku. Ya 40 orang ada laah. Walaupun 1:5 dengan kaum hawa yang ada. Nah peer group laki-laki angkatanku terbagi dua, perkumpulanku namanya Bangga Uni Kantal dan yang satunya namanya Tusor. Tapi ada juga anak yang gak ikut kedua peer group itu. Akupun gak memepermasalahkan kamu mau peer group mana atau gak punya peer group. Ketika memang berteman sama laki-laki lain yang seangkatan ya udah biasa aja.
Entah gimana peer group ini kebentuk. Sebenarnya anggotanya gak mengikat harus begini-begini atau harus disini selamanya, gak juga. Fleksibel banget. Bahkan orang-orangnya silih berganti. Ya karena isinya laki--laki mungkin ya, jadi no baper-baper. Pada awalnya dulu aku cuma deket sama empat orang, namanya Yogi (Blora), Hendra (Purworejo), Nando (Medan), dan Agung (Bandung) sampai kita punya MPC line sendiri. Lama-lama nambah nih orang-orang yang dimasukin ke MPC line, ada Nadzif (Demak), Bagus (Magelang), Alfin (Bekasi), Ali (Tegal), Maul (Solo), Adul (Semarang). Di semester satu kita sering keluar malem bareng untuk sekedar cari makan. Pernah sekali kita main bareng ke daerah Wisata Candi Gedong Songo Semarang. Eittt malah pulang dari situ si Nadzif sama Alfin kecelakaan wkwk. Mereka pulang duluan keburu-buru mungkin. Mulai dari situ kebentuk lah kemistri antara kita, mungkin karena cocok juga dan nyambung untuk diajak ngabanyol. Pernah si Yogi yang sakit tipes kalau gak salah, kita bawa rame-rame ke RS Undip dan membuat kita semua pindah kos ke ruang rawat inapnya dia. Kita malah berharap lama disitu, ruangan ber AC, Wifi, dan Tv menjadi alasannya wkwkwk.
Akhirnya kita bikin tuh group Line. Awal liburan semester satu saling nganter yang mau pulang kampung. Kosku yang lama pernah menjadi saksi bisu perkumpulang ini hehe. Kosku sempat dijadikan basecamp untuk sekedar main PES, main nginep biasa, main remi, ngerjain tugas bareng, dan jadi tempat peristriahatan sejenak sebelum lanjut berangkat kuliah lagi. “Rindu Kos Fikri” pernah jadi nama group line kami hehe, tapi yang paling awet nama groupnya “Calon Suami Idaman”. Karena wueeenaknya kosku, sempet juga pernah jadi basecamp angkatan untuk ngerjain berbagai tugas kaderisasi angkatan di semester 1.
Waktu silih berganti, akhirnya entah siapa yang memulai, dibikinlah group line baru yang menambah jumlah peer group kami dengan gabungnya Vega (Jakarta), Alvian (Lampung), Aris (Banjarnegara), Agung (Semarang), Kevin (Ungaran), Bayu (Ungaran). Alfin (Bekasi) memutuskan untuk tidak gabung lagi dengan peer group kami, tapi ya hubungan pertemanan tetep baik-baik aja sampai detik ini. Agung (Bandung) yang memutuskan untuk mencoba menjadi taruna Akmil lagi dan syukurnya memang cita-cita dia terwujud. Agung juga gak ada di group kami yang baru. Ya tapi lagi-lagi hubungan pertemanan dengan Agung tetap masih terjalin sampai sekarang, khususnya aku. Karena aku dan Agung adalah partner olahraga dan bisnis pada waktu semester 1-2 (berkat dia berat badanku turun drastis juga wkwk). Sesekali kita ketemu di Semarang kalau dia sempat pesiar ke Tembalang.
Entah siapa yang pertama kali mencetuskan nama peer group ini namanya Bangga Uni Kantal. Kita sempatkan minimal sebulan dua kali untuk sekedar ngopi bareng yang diselingi dengan cerita “nabi-nabi”/ main uno/ main remi/ atau diskusi isu-isu terhangat hehehe. Kita yang rame-rame pernah main ke Jogja langsung sehabis UAS selesai di semester 3. Pernah juga aku bareng Maul, Hendra, Nadzif main ke daerah ambarawa dan Magelang. Terus aku bareng, Nadzif, Hendra, Bagus main ke daerah Jepara dan sekitarnya. Kadang sesekali kita olahraga bareng juga entah lari, renang, atau futsal. Ini video main ke Jogja yang sempet aku buat. Ya meskipun cuma kumpulan foto aku bikin video ehehe. Pernah juga kita sowan ke rumah Adul yang di Semarang untuk ngadain buka bersama di tahun 2018 kemarin.
Pernah lingkaran ini agak sedikit memanas, ketika dua orang temen deketku Aris dan Bayu sama-sama maju sebagai calon Ketua BEM F.Psikologi 2018. Beberapa kali kalau kita ngopi, Aris ada, Bayu gak ada, Bayu ada, Aris gak ada. Sekali keduanya ada, aku perhatikan mereka berdua jadi agak sedikit canggung untuk ngobrol, gak seperti biasanya. Eheheh. Tapi setelah Pemira Fakultas selesai, malamnya kita langsung ngopi bareng dan ya semuanya cair seperti semula. Biasalah bumbu-bumbu pertemanan. Lawan bukan berarti berhenti berkawan.
Tanpa disadari, sekarang kita udah fokus ke skripsi kita masing-masing, ya agenda ngopi tetep jalan sih hehe. Tepat tanggal 21 Februari 2019 kemarin, Nadzif dan Ali udah sidang skripsi. Kita sampai bikin banner untuk setiap anak yang nanti sidang. Bannernya berisi wajah kita semua wkwkwk. Seneng pasti ya temen deket kita akhirnya kelar dan bersiap ke kehidupan selanjutnya. Tapi kadang ngrasain juga waktu begitu cepat berlalu, nantinya kita akan berjalan sendiri-sendiri dengan banyak hal yang udah kita lalui bareng-bareng.
Tanggal 23-24 Februari kemarin kita juga mengagendakan makrab bareng peer group cewe yang ada diangkatan, kita kasih nama “makrab lintas peer group”. Kita makrab di rumah salah satu teman cewe yang ada di kawasan wisata Guci Tegal. Bersyukur masih bisa ada waktu untuk ngumpul gini. Di malam harinya, kita benar-benar saling mendengarkan cerita-cerita satu dengan lainnya. “Bonding Time” dua hari itu alhamdulillah berjalan dengan lancar. Sebenarnya ini bermula dari wacana kita yang laki-laki dari bulan januari untuk ngadain main. Ternyata peer group yang cewe yang mayoritas juga kita udah akrab sama mereka, mau ngadain main juga. Akhirnya kita berkolaborasi untuk main dengan tema makrab wkwk. Tau gak nama peer group yang cewe itu apa? Hello Kitty ehehe.
Bersyukur telah ditempatkan di Psikologi Undip dan bertemu dengan orang-orang di peer group ini. Disini aku belajar banyak, mulai dari menerima diri sendiri, menerima orang lain, dan berlatih menjadi pendengar yang baik. Terimakasih telah membuat banyak cerita dalam hidupku yang sebelumnya belum pernah tertulis indah seperti ini. Terimakasih telah memberikanku begitu banyak pelajaran hidup. Terimakasih telah menjadi pelampiasan dari kepenatan kuliah dan organisasi. Terimakasih telah menerimaku dengan segala kekurangan yang aku miliki. Terimakasih telah memberi banyak tawa dan kehangatan. Terimakasih menjadi salah satu supporting system selama di bangku kuliah. Semoga lingkaran yang sudah terbentuk ini tetap akan terus ada sampai akhir hayat nanti
Mungkin banyak hal yang belum aku ceritakan disini. Postingan selanjutnya bisa aku bahas lebih detail lagi yaak hehe..
Wassalamualaikum Wr.Wb.
Dokumentasi
1. Main Pertama Kali ke Kota Lama, Semarang (2015)
2. Main Kedua ke Candi Gedong Songo, Semarang (2015)
2. Main Ketiga ke Jogja (2017)
3. Main Keempat ke Ambarawa, Magelang (2017)
4. Main Kelima ke Jepara, Kudus, dan sekitarnya (2018)
5. Main keenam ke Salatiga (2018)
6. Makrab lintas Peer Group (Bangga Uni Kantal X Hello Kitty) (2019)
7. Dapet proyekan Dosen bareng (2017)
8. Kondangan bareng ke nikahannya anggota Hello Kitty (25 Januari 2019)
9. Sidang Skripsi Nadzif dan Ali (21 Februari 2019)
10. Buka Bersama di rumah Adul (2018)